Blog

Equityworld Futures | Harga Emas di Ujung Tanduk, Level Ini Krusial

01:15 05 May in Market Review
0 Comments
0

Equityworld Futures | Harga Emas di Ujung Tanduk, Level Ini Krusial

Equityworld Futures | Harga emas diprediksi akan melemah pada pekan ini. Bahkan, menuju level terendah dalam tiga minggu, jika menembus level krusial ini. Hal itu terjadi seiring dengan penguatan dolar dan semakin meredanya ketegangan perang dagang Amerika Serikat (AS) dengan China.

Harga emas ditutup melemah 0,12% menjadi US$ 3.240,5 pada Jumat (2/5/2025).

Analis komoditas keuangan Ibrahim Assuaib mengatakan, harga emas masih akan terus merosot menuju level US$ 3.100 yang merupakan terakhir terlihat pada 10 April lalu. Level itu akan tercapai apabila harga emas berhasil menjebol level krusial di US$ 3.175.

“Namun, apabila level krusia ini tidak berhasil dijebol, ada kemungkinan harga emas akan naik lagi,” ungkap Ibrahim kepada Investor Daily, Minggu (4/5/2025).

Ibrahim mengatakan, pelemahan harga emas ini akan dipengaruhi oleh penguatan dolar AS. Bahkan, indeks dolar akan semakin menguat pada pekan ini dan bergerak menuju level 102. “Jika ketika perang dagang berkobar, harga emas naik walaupun dolar menguat. Saat ini, kembali ke fundamental, dimana perang dagang mereda dan dolar menguat, harga emas turun,” ucapnya.

Ibrahim mengatakan, meredanya perang dagang ini ditandai dengan adanya kesepakatan bebas bea masuk pada produk China tertentu saja, yaitu yang harganya lebih murah saja. Hal ini memberikan tekanan pada emas dalam jangka pendek saja dan tidak akan terus menerus efeknya. Sebab, kesepakatan penuh pada perang dagang antara AS dan China masih belum ada.

Arah Emas

Menurut Ibrahim, dengan belum adanya kesepakatan yang jelas antara AS dan China, memberikan peluang harga emas untuk naik dalam jangka menengah dan panjang. Apalagi, lanjut dia, dengan kembali berkecamuknya tensi geopolitik di Eropa dan Timur Tengah.

“Saat ini, Rusia dengan Ukraina karena perang masih berlangsung sengit. Sedangkan di Timur Tengah terutama aksi genosida yang dilakukan Israel terhadap penduduk Gaza,” tambahnya.

Ibrahim mengatakan, saat ini menjadi kesempatan fund besar melakukan taking profit sampai menuju level terendah di US$ 3.100. Setelah itu, mereka akan kembali masuk mengambil posisi. “Sebab, target selanjutnya harga emas dalam periode panjang berada di US$ 3.500,” tegasnya.

Sedangkan untuk investor, Ibrahim menyarankan untuk mempertahankan emas sebagai inveatsi untuk jangka panjang dan menengah, setidaknya dalam jangka waktu 3-5 tahun. “saat ini, masyarakat sudah paham, bahwa emas bukan hanya untuk investasi sesaat saja,” jelasnya.

Demo Ewf
Demo Equityworld

No Comments

Post a Comment