Equityworld Futures | Tahun Baru Harga Emas Melesat 1,3%, Pemiliknya Bisa Pesta Pora
Equityworld Futures | Tahun Baru Harga Emas Melesat 1,3%, Pemiliknya Bisa Pesta Pora
Equityworld Futures | Harga emas mencapai level tertinggi lebih dari dua minggu pada perdagangan hari ini, Jumat (3/1/2024). Penguatan tersebut didukung oleh pembelian safe-haven saat pasar bersiap menghadapi prospek suku bunga The Federal Reserve dan dampak potensial dari tarif perdagangan yang diusulkan oleh Presiden terpilih Donald Trump.
Berdasarkan data Refinitiv pada perdagangan Kamis (2/1/2024) harga emas dunia di pasar spot tercatat di 2.657,16 per troy ons, menguat 1,27% dari posisi sebelumnya.
Kemudian pada awal perdagangan hari ini, Jumat (3/1/2025) pukul 6.23 WIB harga emas dunia tercatat US$2.658,56 per troy ons atau naik 0,05%.
“Saya tidak melihat ada berita yang dapat menggerakkan pasar, tetapi kekuatan geopolitik (ketegangan internasional dan ketidakpastian keuangan, apalagi menjelang pelantikan Presiden terpilih Trump) mendukung,” kata analis StoneX Rhona O’Connell dalam email.
Emas batangan tumbuh subur dalam lingkungan suku bunga rendah dan bertindak sebagai lindung nilai terhadap risiko ekonomi dan geopolitik.
Rusia melancarkan serangan pesawat nirawak di Kyiv pada Rabu pagi, menyebabkan kerusakan di sedikitnya dua distrik, sementara militer Israel menyerang pinggiran Kota Gaza.
Para pedagang menunggu data lowongan kerja AS minggu depan, laporan ketenagakerjaan ADP, risalah rapat FOMC bulan Desember dari Fed, dan laporan ketenagakerjaan AS untuk mengukur prospek suku bunga untuk tahun 2025.
Pada tahun 2024, pemangkasan suku bunga, pembelian oleh bank sentral, dan ketegangan geopolitik mendorong emas ke rekor tertinggi dengan kenaikan tahunan lebih dari 27%, kenaikan terbesar sejak 2010.
“Koreksi atau konsolidasi di awal tahun dapat menjadi panggung bagi reli baru,” kata Fawad Razaqzada, analis pasar di Forex.com, seraya menambahkan bahwa target harga emas sebesar $3.000 per ons dapat dicapai.
“Berakhirnya ‘perdagangan Trump’ – sebuah fenomena yang ditandai oleh dolar AS yang kuat dan pasar ekuitas yang kuat – dapat melemahkan dolar dan meningkatkan harga emas.” USD/
Pelantikan Trump pada tanggal 20 Januari telah meningkatkan ketidakpastian, dengan tarif yang diusulkan dan kebijakan proteksionis yang diperkirakan akan bersifat inflasional dan berpotensi memicu perang dagang.
No Comments