Blog

Equityworld Futures | Goldman Ramal Emas Bakal Drop Jika The Fed Pangkas Bunga 25 bps

08:38 17 September in Market Review
0 Comments
0

Equityworld Futures | Goldman Ramal Emas Bakal Drop Jika The Fed Pangkas Bunga 25 bps

Equityworld Futures | Goldman Sachs mengatakan harga emas mungkin sedikit turun dalam jangka pendek jika bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) hanya memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) pekan ini. Namun, Goldman memperkirakan harga emas jangka panjang akan menguat hingga mencapai rekor harga baru setelahnya, didorong oleh peningkatan investasi di ETF emas.

“Pemotongan suku bunga The Fed akan menarik investor kembali ke ETF emas, komponen yang sebagian besar tidak ada dalam reli emas tajam yang diamati dalam dua tahun terakhir,” kata analis Lina Thomas dan Daan Struyven dalam sebuah catatan. Mereka menegaskan kembali perkiraan bank bahwa harga emas akan terus naik mencapai US$2.700 per ons pada awal tahun depan.

Emas memang telah menjadi salah satu komoditas utama yang menguntungkan tahun ini. Harga emas melonjak sekitar seperempat dan mencapai rekor berturut-turut, didorong oleh peningkatakan pembelian emas oleh bank sentral dan ekspektasi pasar bahwa The Fed akan meluncurkan kebijakan moneter yang lebih longgar.

Meskipun ada perbedaan pendapat di antara para investor tentang seberapa besar bank sentral AS akan memotong suku bunga pekan ini, dengan pengurangan setengah poin atau, seperti yang diperkirakan Goldman Sachs, hanya akan ada penurunan sebesar 25 basis poin.

“Meskipun kami melihat beberapa penurunan taktis pada harga emas berdasarkan skenario dasar ekonom kami tentang pemotongan 25 basis poin oleh The Fed pada Rabu, kami memperkirakan peningkatan bertahan pada kepemilikan ETF — dan juga harga emas — dari siklus pelonggaran The Fed,” kata para analis. “Karena kepemilikan ETF hanya meningkat secara bertahap saat The Fed memangkas suku bunga. Kenaikan ini belum sepenuhnya diperhitungkan,” tambah mereka.

Kepemilikan global dalam ETF emas telah pulih dalam beberapa bulan terakhir setelah anjlok di pertengahan Mei ke level terendah sejak 2019, menurut penghitungan Bloomberg. Meskipun harga emas terus melonjak, harganya tetap lebih rendah tahun ini, dan sekitar 25% di bawah puncak yang ditetapkan selama pandemi pada 2020.

Karena ETF didukung oleh emas batangan, aliran masuk “mengurangi pasokan fisik emas yang tersedia untuk pasar,” kata para analis.

Emas spot terakhir sedikit berubah mendekati US$2.582 per ons.

demo ewf
Demo Equityworld

No Comments

Post a Comment